Tax News

SF consulting     13 Dec 2024

Berbagai Jenis Penerimaan Pajak Tunjukkan Perbaikan Jelang Akhir Tahun

(Jakarta) Pemerintah berhasil mengumpulkan penerimaan pajak sebesar Rp 1.688,93 triliun hingga November 2024, atau mencapai 84,92 % dari target APBN. Angka ini menunjukkan capaian signifikan dalam mengamankan sumber pendapatan negara di tengah berbagai tantangan ekonomi global dan domestik.
 
Dalam catatan Kementerian Keuangan, kontribusi terbesar dalam penerimaan pajak datang dari Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dalam negeri (DN), Pajak Penghasilan (PPh) Badan, dan PPh Pasal 21. PPN DN memberikan sumbangan terbesar, yang nilainya mencapai Rp 434,67 triliun atau 25,7 % dari total penerimaan pajak. PPN berhasil tumbuh 6,9 % secara neto.
 
Sementara itu, PPh Badan menyumbang Rp 289,8 triliun atau 17,2 %, meskipun mengalami kontraksi 23,1 % secara neto. Namun, performa PPh Badan menunjukkan tanda-tanda pemulihan dalam tiga bulan terakhir, terutama didorong oleh sektor pertambangan dan industri. “PPh Badan secara kumulatif memang masih kontraksi, tetapi dalam tiga bulan terakhir terjadi perbaikan yang signifikan,” ungkap Wakil Menteri Keuangan III, Anggito Abimanyu dalam konferensi pers APBN Kita yang dikutip pada Kamis (12/12).
 
Sedangkan PPh 21 mencatatkan pertumbuhan signifikan sebesar 22 % secara neto, dengan realisasi yang mencapai Rp 223,42 triliun. Hal tersebut didorong adanya kenaikan gaji, upah, dan tunjangan pekerja. Tren yang terlihat dari PPh 21 diharapkan menjadi pertanda pemulihan daya beli masyarakat yang diharapkan terus berlanjut pada 2025.
 
Di sisi lain, PPh 22 impor juga tumbuh 5,9 % dengan realisasi Rp 67,39 triliun, yang didorong oleh transaksi impor bahan baku dan barang konsumsi. “Ini menjadi indikator positif untuk tahun 2025,” tambah Anggito. Berbagai capaian tersebut membuat optimisme pemerintah tetap terjaga, dalam menghadapi tantangan ekonomi di tahun mendatang. (Rp)
 
Konsultan pajak 
https://bit.ly/sfcnews
#sfconsulting #sfgroup #pajakuntukkita #apbn2024 #kanwilbeacukai #konsultan #pajak #legal #customs #transferpricing #compliance

Increase in VAT Rates as Regulated in PMK Number 131 Year 2024

SFc Tax Newsletter January 2025 Follow link below to read more and download the complete article https://tinyurl.com/taxjanuary25 Visit our website www.sfconsulting.co.id ...

Coretax System That Comes into Effect in Fiscal Year 2025

SFc Tax Newsletter December 2024 Follow link below to read more and download the complete article tinyurl.com/taxdecember24 Visit our website www.sfconsulting.co.id ...

Tax News

SFC Videos

Search



Exchange Rates

Mata Uang Nilai (Rp.)
EUR 17068.99
USD 15710
GBP 19949.11
AUD 10293.61
SGD 11699.88
* Rupiah

Berlaku : 27 Mar 2024 - 2 Apr 2024



Tax Regulations

Keputusan Menteri Keuangan
No:13/KM.10/KF.4/2024

NILAI KURS SEBAGAI DASAR PELUNASAN BEA MASUK, PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ...

Peraturan Menteri Keuangan
No:16 Tahun 2024

PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 19 TAHUN 2023 TENTANG ...

Peraturan Menteri Keuangan
No:15 Tahun 2024

PETUNJUK TEKNIS PELAKSANAAN PEMBERIAN TUNJANGAN HARI RAYA DAN GAJI KETIGA ...

Keputusan Menteri Keuangan
No:12/KM.10/KF.4/2024

NILAI KURS SEBAGAI DASAR PELUNASAN BEA MASUK, PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ...

Pengumuman
No:PENG - 8/PJ.09/2024

JADWAL LAYANAN PAJAK DI LUAR KANTOR (LDK) ATAU POJOK PAJAK ...

Pengumuman
No:PENG - 7/PJ.09/2024

JAM LAYANAN SELAMA BULAN RAMADAN 1445 HIJRIAH